Social Icons

Pages

Minggu, 05 Januari 2014

Amal Apa yang Hendak Kita Banggakan di Hadapan Allah ?



Banyak manusia tidak adil terhadap dakwah.
= = = = = = = = = = = = = = = = = = = =

ketika dikatakan ayo rapat, ayo ngaji, ayo dakwah, ayo temanin ngontak ke si A. banyak diantara mereka yang menolak dengan berjuta alasan.

"maaf mas, saya lg sibuk" | seakan2 para pengemban dakwah isinya orang yang gak punya kesibukan, para pengangguran dan gak punya urusan pribadi.

"maaf mas saya lg ngejar dateline" | selalu dakwah yang harus mengalah, padahal dateline terjadi bukan karena habisnya waktu mereka karena dakwah, namun semata-mata karena kemalasan diri pribadi yang selalu menunda2.

"maaf mas besok ada UAS" | lalu kenapa dengan UAS? bukankah anda sudah dikasi waktu belajar selama 1 semester? anda gunakan untuk apa waktu sebanyak itu? lagi-lagi mereka tidak adil dan lagi-lagi dakwah yang harus mengalah.

manusia sering berlaku tidak adil, ketika diajak berjuang bersama dakwah, selalu memiliki alasan yang super sibuk, seakan dia memang orang sibuk, tetapi ketika tidak diajak berdakwah waktunya dihabiskan untuk nonton tv, nonton anime jepang, main game, baca komik, ngobrol ngalur ngidul, tidur sampe kecapekan tidur dan semua aktivitas sia-sia lainnya.

lalu apa yang membuat kita merasa pantas mendapatkan surga Allah, sedangkan kita belum ada pengorbanan untuk Allah, bahkan kita memohon surga yang sama dengan surga yang dimohonkan oleh para sahabat nabi yang mereka siang dan malam dijalan Allah, dihantui dengan ketakutan, dikejar-kejar bayang-bayang kematian, hingga mereka yang sekelas sahabat saja mengeluh kepada Rasullaullah, kapankan semua ini berakhir y..Rasulullah.?

lalu ibadah macam apa yang pantas untuk kita banggakan dihadapan Allah? disatu sisi kita hanya mau menunaikan ibadah kepada Allah yang bersifat damai dan mendamaikan lalu kita sisihkan perintah Allah yang bersifat resiko seperti dakwah. padahal ditengah malam yang sama para mujahidin suriah menggigil kedinginan diterpa angin musim dingin dan salju, para mujahidin palestina sedang berjaga-jaga dari segla macam kemungkinan serangan musuh, mereka menahan segala kenikmatan dunia, bukan karena mereka tidak mampu ataupun tidak mau, tapi kerena panggilan Allah.

apakah sama saudaraku surga yang akan mereka dapatkan dengan kita, yang ketika dipagi hari bangun ditemani dengan segelas teh manis duduk bersila didepan laptop sambil menuntaskan serial drama jepang, atau anime-anime jepang atau film-film holywod amerika, atau malah mungkin bolywood india.

sungguh manusia tidak adil terhadap dakwah, disatu sisi lidahnya mengucapakan "kamum muslim itu bersaudara dengan muslim yang lain" tapi disisilain penderitaan kaum muslim dibelahan bumi yang lain ia jawab dengan kesia-siaan.

"Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? " (Al Ankabut:2)

wajar kalo Allah menyipati amar ma'ruf dan nahi munkar dengan sebaik2 umat (Ali Imran:110) karena hanya orang yang tidak mementingkan diri sendiri saja yang mau bergerak dijalan dakwah baik keadaan ringan maupun berat.

mereka para pengemban dakwah memiliki kemampuan melihat sesuatu yang tak dapat dilihat oleh mata yaitu surga Allah, janji Allah.
bahwa para pengemban dakwah akan mendaat kebaikan yang jauh lebih baik dari unta merah,
bahwa para pengemban dakwah akan mendapatkan kebaikan berupa surga,
bahwa pengemban dakwah akan mendapatakan kebaikan berupa pahala dari apa yang oranga lain kerjakan karena terinspirasi darinya.
bahwa pengemban dakwah akan dijanjikan untuk menjadi khoiru ummah.


Sumber : Status teman di Facebook

Tidak ada komentar:

Posting Komentar